/

ANALISIS KELAYAKAN USAHA BUDIDAYA CAPSICUM Sp. RAMAH LINGKUNGAN DI KABUPATEN TEMANGGUNG

  • Fitri Lestari Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Balitbangtan Jawa Tengah
  • Ridha Nurlaily Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Balitbangtan Jawa Tengah
  • Vina Eka Aristya Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Balitbangtan Jawa Tengah
Keywords: kelayakan usaha tani, cabai rawit, ramah lingkungan

Abstract

Cabai (Capsicum sp.) merupakan salah satu komoditas sayuran strategis nasional karena memiliki kedudukan khusus di masyarakat sebagai bahan makanan/bumbu yang dikonsumsi setiap saat, dan karena gejolak harga cabai yang ditimbulkannya dapat mempengaruhi inflasi. Penelitian dilaksanakan selama 5 (lima) bulan dari bulan April s/d Agutus 2017 pada lahan demplot di Desa Campursari, Kecamatan Ngadirejo, Kabupaten Temanggung. Tujuan dari penelitian  ini adalah : (i).  Mengetahui dan menjelaskan biaya produksi dalam budidaya cabai rawit ramah lingkungan; (ii). Mengetahui dan  menjelaskan penerimaan usaha tani budidaya cabai rawit ramah lingkungan; dan (iii). Mengetahui dan  menjelaskan kelayakan usaha tani budidaya cabai rawit ramah lingkungan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (i). Biaya produksi teknologi rekomendasi lebih rendah 11,18% dari cara petani; (ii). Penerimaan usahatani teknologi rekomendasi lebih tinggi 16,61% dari cara petani; (iii). Usahatani rekomendasi layak untuk diterapkan dalam budidaya cabai rawit ramah lingkungan yaitu dengan ditunjukkan bahwa R/C dan B/C ratio teknologi rekomendasi lebih besar dari cara petani yaitu masing-masing 2,42 > 2,05 dan 1,42> 1,05.

References

Adiyoga, W., N. Sumarni, dan U.S. Nugraha. 2010. Pertanian masukan energi luar rendah dan pertanian berkelanjutan LEISA (low-external-input and sustainable agriculture) serta prospek penerapannya pada usahatani sayuran. http://www.scribd.com/ doc/44637662/Pertanian-Masukan-Energi-Luar-Rendah-DanPertanian-Berkelanjutan-LEISA-Serta-Prospek-PenerapannyaPada-Usahatani-Sayuran. [20 Juli 2018].

Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian. 2009. Petunjuk Pelaksanaan Pendampingan Teknologi Pengembangan Kawasan Hortikultura oleh BPTP.

Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura (Dispertan TPH) Provinsi Jawa Tengah. 2015.Hortikultura Jawa Tengah, Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura (Dispertan TPH) Provinsi Jawa Tengah. Ungaran. 86 hal.

Fitriono, 2011. Pengertian Biaya. PT. Bina Aksara. Jakarta.

Husni, Hidayah AK dan Maskan AF. 2014. Analisa Finansial Usahatani Cabai rawit (Capsicum frtescens L) di Desa Purwajaya Kecamatan Loa Janan. Jurnal Agrifor Volume VIII Nomor 1. Maret 2014 (halaman 49-52).

Indriani H dan Suminarsih E. 2003. Budidaya, Pengolahan, dan Pemasaran Rumput Laut. Penebar Swadaya. Jakarta.

Kusumasari, dkk. 2016. Petunjuk Teknis Teknologi Budidaya Cabai Rawit Merah Ramah Lingkungan. BPTP Balitbangtan Jawa Tengah.

Pasaribu, Sahat., Budiman Hutabarat, Delima Hasri Azahari, Saktyanu Kristianto, Arief Iswariyadi, dan Edi Supriyadi Yusuf, 2014. Kajian Kesiapan Sektor Pertanian.
Rahardi, 2003. Agribisnis Peternakan. Penebar Swadaya. Jakarta.

Setiyowati, H., M. Surahman dan S.Wiyono. 2007. Pengaruh seed coating dengan fungisida Benomil dan tepung Curcuma terhadap pathogen antraknosa terbawa benih dan viabilitas benih cabai besar (Capsicum annum L.). Bul. Agron Vol 35 (3). Hal 176-182.

Priwiratama, H., S.H.Hidayat dan Widodo. 2012. Pengaruh empat galur bakteri pertumbuhan tanaman dan waktu inokulasi virus terhadap keparahan penyakit daun keriting kuning cabai. Jurnal Fitopatologi Indonesia Vol 8 (1). Hal 1-8.

Prastuti, dkk. 2017. Laporan Akhir Tahun Pendampingan Pengembangan Komoditas Strategis Tanaman Hortikultura di Jawa Tengah. BPTP Jawa Tengah.

Wirasti, Sri. 2014. Analisis Pendapatan dan Kelayakan Usaha Bawang Merah Goreng pada Industri Rumah Tangga Sofie di Kota Palu. Jurnal Agroteknis (5) : 500 – 504. Oktober 2014. Fakultas Pertanian. Universitas Taduloka. Palu.
Published
2018-12-27
How to Cite
Lestari, F., Nurlaily, R., & Aristya, V. E. (2018). ANALISIS KELAYAKAN USAHA BUDIDAYA CAPSICUM Sp. RAMAH LINGKUNGAN DI KABUPATEN TEMANGGUNG. Jurnal Litbang Provinsi Jawa Tengah, 16(2), 165-174. Retrieved from https://ejournal.jatengprov.go.id/index.php/jurnaljateng/article/view/775